JENEPONTO - Meskipun di sejumlah instansi lain cuti bersama (Libur) pada lingkup pemerintahan Kabupaten Jeneponto. Namun, berbeda dengan instansi pelayanan yang satu ini.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan, tetap beraktivitas seperti hari biasanya. Bahkan, pihaknya pun lembur hingga pukul 22.30 Wita.
Selain lembur, hari libur pun, Sabtu dan Minggu dimanfaatkan dengan malakukan pelayanan di luar kantor seperti perekaman keliling. Namun, ia tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Di tengah pndemi Covid-19 ini, yang mamaksakan para pegawai dan honor pada Disdukcapil Jeneponto berbuat demikian. Mereka tidak libur. Lantaran, banyaknya berkas pemohon yang masuk lewat jalur online. Tentu hal itu menjadi sebuah pekerjaan harus dituntaskan.
Kadisdukcapil Jeneponto, Muh Jafar Abbas mengatakan, selama Covid-19, pihaknya tidak melakukan pelayanan langsung kepada masyarakat. Sehingga berkas pemohon membludak, apalagi banyak permintaan pemohon terkait sinkronisasi data karena ingin mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.
"Banyak memang data kependudukan masyarakat yang saya temukan kadang beda NIK dengan KK. Tapi Itu rata rata yang masih manggunakan KK manual yang belum elektronik, " ucap Muh Jafar Abbas kepada indonesiasatu.co.id, Kamis (29/10/2020).
"Saya ini kan baru kurang lebih berapa bulan menjabat di sini selaku kepala Dinas Pencatatan Sipil. Olehnya itu saya tegaskan semua data administrasi kependudukan kita akan perbaiki kedepannya. Dan harus tertib administrasi, " tegas Kadis.
Dengan keterbatasan sarana dan prasarana seperti sebut Kadis, alat perekaman dan alat pengimputan data (komputer) tentu sangat mengurangi proses pekerjaan berjalan dengan maksimal.
"Makanya kita tak ada waktu libur, "Kami di Capil tidak mengenal waktu libur. Bahkan, kita juga lembur sampai jam 11 malam untuk mengimput dan menyelesaikan berkas pemohon yang lewat online, " urai Kadis..
Meskipun dengan keterbatasan alat yang tersedia, Muh. Jafar Abbas tetap berusaha untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
"Saya tetap berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan memudahkan masyarakt. In sya Allah, kita juga usahakan bisa bersaing dengan kabupaten lain, " demikian kata Kadisdukcapil.
Penulis: Samsir
Editor: Cq