Pecahkan Rekor, Tim Pegasus Gulung Komplotan Pencuri Motor di Jeneponto

JENEPONTO - Kepolisian Resor (Polres) Jeneponto menggulung empat orang sindikat pencuri motor di kampung Taba, Kelurahan Kampung Beru, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan pada Senin, 09 November 2020, sekira pukul 21.30 Wita.

Penangkapan terhadap keempat pelaku pencurian motor itu, dipimpin langsung, Kasat Reskrim IPTU Andri Kurniawan dan Team Pegasus yang dipimpin oleh, Kanit Resmob Aipda Abd Rasyad serta Unit PPA Bripka Sulaeman.

Baca juga: Tony Rosyid: Dihujani Banyak Protes, Jokowi Perintahkan Aparat, 3.862 Demonstran Telah Ditangkap

Kasubag Humas Polres Jeneppnto, AKP Syahrul menyebutkan, keempat pelaku itu diketahui, Asri (27) warga BTN Romanga, Kelurahan Balang Beru Kecamatan Binamu Jeneponto.

Lekaki Angga (19), Randi (17) dan Jumahir (17) masing-masing, warga Taba, Kelurahan Balang Beru, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.

Baca juga: Pastikan Kehadiran Negara bagi Pekerja Migran, LPSK-BP2MI Tandatangani Kerja Sama

Menurut AKP Syahrul, keempat pelaku tersebut ditangkap dengan dasar: LP/B/326 X/2020/Sulsel/Res Jeneponto.

Baca juga: Tony Rosyid: Antara Anies Baswedan dan Penyidik, Mushalla Kecil Itu Jadi Saksi

Dijelaskan bahwa, aksi pencurian motor ini terungkap adanya informasi dari masyarakat tentang ciri-ciri dan identitas pelaku sehingga team langsung bergerak ke kampung Taba dan melihat Lel. Randi sedang duduk di depan rumahnya kemudian team langsung menyergap dan mengamankan pelaku.

Selanjutnya, palaku di bawa ke posko untuk diintrogasi. Hasil introgasi pelaku mengakui perbuatnya bersama temannya Angga, Asri dan Jumahir.

Baca juga: PWI Minta Kapolri Usut Tuntas Oknum Polisi Pelanggar Kemerdekaan Pers

"Pelaku mengakui bahwa sudah 8 kali melakukan pencurian motor bersama temanya."ucap Syahrul kepada indonesiasatu.co.id,  Rabu (11/11/2020).

Kemudian lanjut Syahrul, taem melakukan pengembangan dan penangkapan terhadap lelaki Asri yang sementara tertidur di rumahnya di BTN Romangan. Namun, pelaku mengetahui keberadaan team sehingga langsung lompat di belakang rumah dan melarikan diri.

Baca juga: Polres Luwu Utara Latihan Lat Ops Zebra 2020

"Anggota sempat memberikan tembakan peringatan namun tak diindahkan sehingga diberikan tembakan terukur sehingga pelaku langsung jatuh. Saat di lihat kena betis kaki kiri dan kaki kanannya, kemudian di bawa ke rumah sakit untuk perawatan medis, " terangnya.

Selanjutnya, team gabungan Polres Jeneponto kembali melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya, Jumahir dah Angga. Keduanyapun berhasil diamankan.

Dari hasil introgasi ke empat pelaku mengakui perbuatanya dan telah menjual hasil curiannya itu di Kabupaten Bulukmba, Sinjai dan Jeneponto.

Team selanjutnya melakukan pengembangan barang bukti di Kabupaten Bulukumba bekerjasama Resmob Bulukumba dan berhasil mengamankan 3 unit motor, yakni dua unit Yamaha NMAX dan Yamaha Mio Z.

Kemudian dilanjutkan pengembangan barang bukti di Sapolambere, Desa puncak, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai dan berhasil juga diamankan 2 unit motor Jupiter MX warna ungu hitam dan Jupiter MX KING warna hitam.

Baca juga: Kementerian Luar Negeri Indonesia Tindak Lanjuti Penemuan Enam Jenazah di Johor

Selanjutnya, pengembangan barang bukti di Kabupaten Jeneponto di kampung Taba berhasil mengamankan 1 unit Honda Beat hitam dan 1 unit Honda Blade di Desa Tanamawang, Kecamatan Bontoramba.

Syahrul membeberkan, adapun beberap TKP beserta Laporan Polisi (LP) yang berhasil diungkap termasuk barang bukti, Yaitu.

1). TKP pada Dinas Kesehatan: LP/B/261/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto (Barang bukti belum ditemukan).

2). TKP pada kantor Pemda Jeneponto: LP/B/276/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto
(barang bukti belum ditemukan karena di jual terpisah/disate)

3). TKP Taman Turatea Jeneponto: LP/B/279/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto (Barang bukti Yamaha Jupiter MX KING).

Baca juga: Tony Rosyid: Di Dalam Tanda Tangan Presiden, Nasib Rakyat Dipertaruhkan

4). TKP pada BTN Romanga: LP/B/288/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto
(Barang bukti: Honda beat hitam, Honda Blade silver dan Yamaha MIO Z hitam merah dan Jupiter Z warna hijua).

5). TKP pada Sekolah SD 48 Bontosunggu: LP/B/311/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto (Barang bukti Yamaha Jupiter MX warna ungu hitam).

6). TKP depan RSUD Lanto Daeng Pasewang: LP/B/322/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto (Barang bukti Yamaha NMAX warna merah yg sudah diubah warna dimana warna aslinya itu biru).

7). TKP Cafe OASE Jeneponto: LP/B/325/IX/2020/Sulsel/Res Jeneponto (Barang bukti belum ditemukan karena dijual terpisah/disate).

8). TKP DinaskerJeneponto: LP B/326/IX/2020/Sulsel/Res jeneponto
(Barang bukti Yamaha NMAX warna hitam).

Baca juga: KPK Tahan Walikota Tasikmalaya Periode 2017 - 2022, Terkait Dugaan Suap DAK 2018

Dan, adapun barang bukti lainnya diamankan di kantor Mapolres Jeneponto, yakni. Honda Scoopy merah hitam yang digunakan saat melakukan aksinya dan motor Yamaha Vixion warna biru serta HP merk Vivo warna biru hitam.

"Keempat pelaku itu sekarang diamankan di kantor Polres Jeneponto untuk proses lebih lanjut, " pungkas Syahrul.

Penulis: Samsir
Editor: Cq.