JENEPONTO, - Akibat intensitas hujan yang begitu tinggi diserati angin kencang akhir akhir ini kerap terjadi pohon tumbang yang menyebabkan sejumlah rumah warga di Kabupaten Jeneponto tertimpa pohon.
Selain itu, tiang listrik beton rebah yang tentunya secara otomatis kabel penghubung jaringan listrik ke rumah - rumah penduduk ikut terganggu.
Bahkan, gangguan jaringan yang menyebabkan padamnya aliran listrik lebih dominan disebabkan batang dan ranting pohon yang menyentuh jaringan listrik sebagai penghantar daya.
Mencegah hal itu terjadi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto yang dipimpin Kasi Kedaruratan, Mus Muliyadi bekerjasama Babinsa Kelurahan Bontotangnga, Kopda Asbi dan Bhabinkamtibmas, Aipda Andi Pengeran melakukan pemangkasan sejumlah pohon besar di Kelurahan Bontotangnga Kecamatan Tamalatea, Kamis (04/02/2021).
Terpantau, pada saat pemotongan dahan dilaksanakan penutupan jalan di kedua arus menghindari terjadinya hal hal yang tidak diinginkan.
Terlihat jelas satu unit alat berat untuk membantu proses pengerjaannya cepat membersihkan dahan besar yang berhasil dipotong.
Mus Musliyadi mengatakan, hal ini dilakukan untuk mencegah jatuhnya korban akibat tertimpa pohon. Selain itu, mencegah gangguan jaringan listrik karena batang dan ranting pohon yang menyentuh kabel.
Apalagi kata dia, selama memasuki musim penghujan akhir akhir ini curah hujan cukup tinggi.
Baca juga:
Tony Rosyid: Semarang Banjir, Kemana Anies?
|
'Jadi pohon pohon yang dipangkas rantingnya itu yang berpontensi membahayakan. Baik kepada rumah warga, pengguna jalan maupun yang mengganggu jaringan listrik, " jelasnya.
Penulis: Samsir
Editor: Cq