Pekan Vaksinasi di Sejumlah SLTP, Kadis Dikbud Jeneponto: 20 Persen Saja Siswa Sudah Divaksin Bisa Masuk PTM Terbatas

    Pekan Vaksinasi di Sejumlah SLTP, Kadis Dikbud Jeneponto: 20 Persen Saja Siswa Sudah Divaksin Bisa Masuk PTM Terbatas
    Pelaksanaan vaksinasi bagi siswa/siswi SLTP Negeri 1 Tamalatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto Sulawesi/Syamsir.

    JENEPONTO, - Menghadapi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas khususnya bagi siswa/siswa SLTP, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Kabupaten Jeneponto, Nur Alam Basir hanya butuh 20 persen saja siswa yang sudah divaksin.

    Dengan demikian, Nur Alam beberkan bahwa bagi siswa usia 14 tahun minggu depan sudah bisa efektif pembelajaran tatap muka berdasarkan surat edaran Bupati Jeneponto. 

    "Kita hanya butuh 20 persen saja, mudah-mudahan kita bisa mencapai tingkat persentase 20 siswa yang sudah divaksin baru kita masuk PTM terbatas, " beber Alam.

    Tak hanya siswa/siswi saja, akan tetapi kata Nur Alam termasuk tenaga pendidik (guru).

    Hal itu Kadis Dikbud, Nur Alam Basir sampaikan usai memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di SLTP Negeri 1 Tamalatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto Sulawesi Rabu (01/09/2021).

    "Alhamdulillah, setelah saya melihat langsung pelaksanaan vaksinasi dibeberapa sekolah sudah berjalan dengan baik dan lancar, " ungkapnya.

    Nur Alam menyebutkan adapun SLTP yang sudah melaksanakan vaksin terhadap siswanya, yakni, Kecamatan Binamu, Bangkala dan Tamalatea. Dan besok menyusul di Kecamatan Turatea.

    Menurut dia, bahwa pekan vaksinsi ini khusus bagi siswa SLTP akan terus dilakukan disetiap satuan pendidikan di Kabupaten Jeneponto.

    Lebih lanjut Nur Alam paparkab bahwa tujuan daripada vaksinasi untuk membangun herd immunity (kekebalan kelompok).

    Nur Alam berharap mudah-mudahan dengan gerakan ini yang merupakan kebijakan lokal Kabupaten Jeneponto memberlakukan pekan vaksinasi menjadi motivasi bagi siswa yang lain.

    "Kita berharap bagi siswa/siswi yang belum divasin agar segera divaksin sebelum kita masuk pembelajaran tatap muka, " harapnya.

    Olehnya itu, pihaknya akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya kepada orang tua murid agar ikut vaksin. "Jadi pelaksanaan vaksinasi hari ini kita juga sekaligus sosialisasikan, " katanya.

    Nur Alam tambahkan bahwa yang masih ragu-ragu vaksin atau termakan oleh isu-isu hoax tentang bahaya vaksin hari ini dibuktikan.

    "Hari ini kita buktikan bahwa ratusan anak - anak yang sudah divaksin, Alhmadulillah semua berjalan aman dan lancar, " tambahnya.

    Penulis: Syamsir

    Editor: Cq

    JENEPONTO SULSEL
    Syamsir, HR

    Syamsir, HR

    Artikel Sebelumnya

    Gelar Vaksinasi ke-2, Lurah Manjang Loe...

    Artikel Berikutnya

    Sasar 11 Kelurahan di Tiga Kecamatan, Komisi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Ucapkan Selamat Natal, Kapolri: Mari Genggam Erat Persatuan dan Kesatuan
    Polri Tegaskan Transparansi dan Ketegasan dalam Penanganan Kasus Pelanggaran Disiplin Personil pada Event DWP
    Kompolnas Apresiasi Langkah Progresif Polri dalam Penanganan Kasus Oknum Polisi pada Event DWP
    Panglima TNI Tinjau Pelaksanaan Misa Malam Natal di Gereja Katedral
    Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Kesiapan Pelabuhan Merak dalam Menyambut Nataru 2025

    Ikuti Kami